Kayu Bajakah!!! 6 Tanaman Herbal Yang Ada Di Sekitar Dapat Menyembuhkan Kanker
Kayu bajakah kemudian diuji coba juga di Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat (FK ULM) dan diketahui terdapat senyawa fitokimia. Senyawa fitokimia atau disebut dengan fitonutrien adalah segala jenis zat kimia atau nutrien yang diturunkan dari tumbuhan-tumbuhan, termasuk buah-buahan dan sayuran-sayuran.
Sebagai percobaan, senyawa itu dicoba diaplikasikan pada seekor tikus putih dengan benjolan yang menandakan adanya kanker. Setelah ditunggu beberapa pekan, ternyata benjolan yang berada pada seekor tikus tersebut mengecil dan berkurang.
Tanaman herbal yang dipercaya bisa cegah kanker
Penemuan kayu bajakah menjadi angin segar dalam pencegahan dan pengobatan pada kanker. Meskipun harus dilakukannya penelitian lebih lanjut lagi.
Akan tetapi, sebelum kayu bajakah ditemukan bagus untuk kanker, sebenarnya ada tanaman herbal lain yang sudah terlebih dahulu dipercaya bisa mencegah penyakit kanker. Biasanya, tanaman herbal yang ini memang mengandung antioksidan tinggi.
"Banyak tanaman atau herbal yang mengandung antioksidan tinggi. Nah, antioksidan inilah yang sejak lama memang bisa mencegah penyakit kanker," ujar dr. M. Dejandra Rasnaya.
Berikut ini adalah tanaman atau herbal yang dipercaya bisa mencegah penyakit kanker:
Bawang putih
Sejak lama, bawang putih dipercaya bisa mencegah penyakit kanker. Bahkan, dr. Dery menyarankan untuk selalu menyertakannya disaat Anda mengonsumsi makanan yang dibakar. Biasanya, makanan-makanan yang akan dibakar memang bersifat karsinogenik.
Bawang putih mempunyai antioksidan alami dan bersifat antiinflamasi, antibiotik, dan antivirus. Pada setiap siung bawang putih mengandung sulfur, flavonoid, dan selenium tingkat tinggi. Ketika dihancurkan, dicincang, maupun digeprek, bawang putih dapat menghasilkan senyawa allicin.bagi bunda yang tidak suka baunya silakan klik Tips Menghindari Bau Pada Bawang Putih
Senyawa itu juga memiliki sifat sebagai antibakteri yang dapat membantu mencegah penyakit kanker. Selain itu juga memiliki kemampuan yang dapat meningkatkan perbaikan genetik, memperlambat proliferasi sel, dan mencegah pembentukan zat karsinogenik yang ada di dalam tubuh.
Jahe
Menurut dr. Valda Garcia, kandungan 6 gingerol yang banyak ditemukan pada jahe diyakini memiliki efek antikanker. Pada beberapa percobaan, ditemukan bahwa jahe berkhasiat menurunkan aktivitas molekul pro-inflammatory yang berada di dalam usus, sehingga diyakini dapat menurunkan risiko kanker usus. Namun, manfaat ini masih perlu percobaan lebih lanjut. Cara Membuat Teh Jahe Yang Nikmat Dan Berkhasiat
Daun sirsak
Salah satu manfaat daun sirsak yang paling utama dan membuat daun sirsak menjadi terkenal ialah kemampuannya untuk mengobati penyakit kanker. Daun sirsak bisa menghambat sel kanker lebih cepat dan efektif dibandingkan dengan kemoterapi. Karena acetogenin mampu mengobati dan menyembuhkan pasien yang mengidap penyakit kanker. Acetogenin yang ada pada sirsak sangat kuat dengan kekuatan melawan sel kanker 10.000 kali lebih kuat dari adriamycin.
Fungsi dari Acetogenin itu sendiri ialah memperlambat pertumbuhan sel kanker sekaligus menghambat perkembangan sel tumor yang resisten terhadap obat kemoterapi adriamycin. Untuk merasakan manfaat dari daun sirsak untuk penyakit kanker, Bunda hanya perlu meminum air rebusan dari daun sirsak.
Adapun cara mengelolanya sebagai berikut :
- Rebus 10 lembar daun sirsak dengan 4 gelas air mineral
- Tunggu sampai airnya hanya tersisa 1/2 nya saja
- Dapat diminum dalam keadaan hangat atau dingin
- Minum setiap pagi agar manfaat dari daun sirsak bisa cepat dirasakan
Mengkudu
Mengkudu menjadi salah satu buah yang mempunyai antioksidan tinggi dan dipercaya bisa mencegah penyakit kanker. Bahkan, dilansir dari WebMD, mengonsumsi 6-8 gram mengkudu setiap harinya bisa mengatasi lemas dan meredakan rasa nyeri pada penderita kanker stadium lanjut. Bahkan, rasa mual setelah melakukan kemoterapi.
Daun rosemary
Daun rosemary sudah cukup marak untuk dijadikan teh. Rosemary adalah tumbuhan asli daerah Mediterania dan mempunyai rasa pahit, astringen, dan karakteristik yang amat sangat aromatik yang melengkapi berbagai macam makanan.
Dalam percobaan yang dipublikasikan di National Center for Biotechnology Information, rosemary memiliki sejumlah senyawa aktif biologis, termasuk antioksidan seperti asam carnosic dan asam rosmarinic. Senyawa bioaktif yang terkandung di dalamnya, termasuk kapur barus (hingga 20% dalam daun rosemary kering), asam caffeic, asam ursolat, asam betulinic, rosmaridiphenol, & rosmanol.
Bukti yang cukup untuk menunjukkan bahwa ekstrak rosemary, atau komponennya yang terisolasi, dapat menghambat kanker yang diinduksi secara kimiawi.
Kayu manis
Kayu manis ialah rempah-rempah yang diperoleh dari kulit pohon cemara milik keluarga Lauraceae. Kayu manis yang banyak digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok.
Beberapa penelitian yang lain juga telah meneliti tentang sifat antioksidannya. Dalam penelitian yang dipublikasikan di National Center for Biotechnology Information, kayu manis ternyata dapat menekan pertumbuhan in vitro H. pylori, faktor risiko utama untuk penyakit kanker lambung.
Beberapa pekan belakangan ini, nama kayu bajakah memang tengah banyak dibicarakan di mana saja karena dinilai mampu mencegah munculnya penyakit kanker. Akan tetapi, selain kayu ini ada pula beberapa tanaman herbal yang sebelumnya sudah diyakini masyarakat bisa mencegah penyakit kanker. Semuanya memang masih butuh penelitian yang lebih lanjut. Oleh karena itu, tidak ada salahnya juga mengonsumsinya karena memiliki manfaat untuk tubuh.
Belum ada Komentar untuk "Kayu Bajakah!!! 6 Tanaman Herbal Yang Ada Di Sekitar Dapat Menyembuhkan Kanker"
Posting Komentar